PENGARUH PEMBERIAN SNACK CUP PISANG, KURMA, DAN MADU TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN REMAJA PUTRI ANEMIA

Main Article Content

Vadira Rahma Sari
Adi Magna Patriadi Nuhriawangsa
Setyo Sri Rahardjo

Abstract

Approximately 50 percent of anemia in women is caused by iron deficiency. Using bananas, dates, and honey in a snack cup can be an alternative to fulfilling daily iron needs. This study aims to determine the effect of giving the snack cup on the hemoglobin levels of anemic adolescent girls. This study is a randomized control trial with a pretest-posttest with control groups design, which was conducted for two weeks with 32 anemic adolescent girls aged 13-18 years old and menstruating as subjects. Divided randomly into four groups Groups K- (regular food), K+ (iron tablets), P1 (snack cup containing 11,45 mg of iron), and P2 (snack cup containing 13,44 mg of iron). Hemoglobin levels were checked using the Autoanalyzer method. The paired-sample t-test showed that there were no significant differences before and after treatment in the four groups, as indicated by the values of p= 0.922 (K-), p= 0.619 (K+), p= 0.784 (P1) and p= 0.922 (P2). Kruskal Wallis test showed no difference in the mean change in hemoglobin between groups (p= 0.355). Consumption of SangKurMa F2 and F4 for two weeks did not affect the hemoglobin levels of anemic adolescent girls. It is necessary to balance the intake of other nutrients, such as protein which also plays a role in the process of hemoglobin synthesis.

 

Keywords: anemia, hemoglobin, sangkurma snack cup, vitamin C, iron

 

ABSTRAK

 

Sekitar 50 persen kejadian anemia pada perempuan disebabkan defisiensi zat besi. Penggunaan pisang, kurma dan madu dalam pembuatan snack cup dapat menjadi alternatif pemenuhan kebutuhan zat besi harian remaja putri anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian snack cup terhadap kadar hemoglobin remaja putri anemia. Penelitian ini merupakan randomized control trial dengan rancangan pretest posttest with control group. Penelitian dilakukan selama 2 minggu dengan subjek 32 remaja putri anemia berusia 13-18 tahun dan telah menstruasi yang kemudian dibagi secara random kedalam 4 kelompok. Kelompok K- (hanya mengonsumsi makanan biasa), K+ (diberikan  TTD), P1 (diberikan snack cup mengandung 11,45 mg zat besi)) dan P2  (diberikan snack cup mengandung 13,44 mg zat besi). Kadar hemoglobin diperiksan menggunakan metode Autoanalyzer. Uji paired-sample t-test menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan sebelum dan sesudah perlakuan pada keempat kelompok yang ditunjukkan dengan nilai p= 0,922 (K-),  p= 0,619 (K+), p= 0,784 (P1) dan p= 0,922 (P2). Uji kruskal wallis menunjukkan tidak terdapat perbedaan perubahan rerata hemoglobin antar kelompok (p= 0,355).  Konsumsi snack cup SangKurMa F2 dan F4 selama 2 minggu tidak berpengaruh terhadap kadar hemoglobin remaja putri anemia. Perlu adanya penyeimbangan asupan zat gizi lainnya seperti protein yang juga berperan dalam proses sintesis hemoglobin.

 Kata kunci: anemia, hemoglobin, snack cup sangkurma, vitamin C, zat besi

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles

References

Andriani M, Wirjatmadi B. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: Kencana Media Group; 2012.

World Health Organization (WHO). The Global Prevalence of Anaemia in 2011. World Health Organization. Geneva; 2015. 1–48 p.

Kementerian Kesehatan RI. Laporan Nasional Riskesdas 2018 [Internet]. Jakarta: Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan; 2018. p. 198. Available from: http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Laporan_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf

Dinas Kesehatan Jawa Tengah. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2015 [Internet]. Semarang: Dinas Kesehatan Jawa Tengah; 2016. Available from: https://jateng.bps.go.id/publication/2016/06/14/4abf0600eaa3bdab36f37037/profil-kesehatan-jawa-tengah-2015.html

World Health Organization (WHO). Global Nutrition Targets 2025: Anaemia Policy Brief [Internet]. Geneva; 2014. Available from: http://www.who.int//iris/bitstream/10665/148556/1/WHO_NMH_NHD_14.4_eng.pdf

Milman N. Anemia-Still a Major Health Problem in Many Parts of The World!; a review article. Annals of Hematology [Internet]. 2011;90(4):369-377. Available from: https://doi.org/10.1007/s00277-010-1144-5

Iqbal M, Puspaningtyas DEP. Penilaian Status Gizi ABCD. Jakarta: Salemba Medika; 2018.

Cairo RC de A, Silva LR, Bustani NC, Marques CDF. Anemia por deficiencia de hierro en adolescentes; a literature review. Nutr Hosp. 2014;29(6):1240–9. Available from: https://doi.org/10.3305/nh.2014.29.6.7245

Chaparro CM, Suchdev PS. Anemia Epidemiology, Pathophysiology and Etiology in Low- and Middle-Income Countries. Ann N Y Acad Sci. 2019;1450(1):15–31. Available from: https://doi.org/10.1111/nyas.14092

Abbaspour N, Hurrell R, Kelishadi R. Review on iron and its importance for human health. J Res Med Sci. 2014;19(2):164–74.

Aulakh R. Adolescent Anemia: Risk Factors. Rev Int J Pediatr Res. 2016;3(7):477–8. Available from: https://doi.org/10.17511/ijpr.2016.i07.01

Chinnaurai K, Sequeira V. Packaging of Cereals, Snacks and confectionery. in Reference Module in Food Science [Internet]. Amsterdam: Elsevier; 2015. Available from: https://doi.org/10.1016/B978-0-08-100596-5.03223-6

Tumuluru JS. Snack Foods: Role in Diet. in Encyclopedia of Food and health [Internet]. Caballero B, Finglas PM, Toldra F. (Ed). Cambridge: Academic Press; 2015. Available from: https://doi.org/10.1016/B978-0-12-384947-2.00632-2

Riaz MN. Snack Foods: Processing. in Encyclopedia of Food Grains (Second Edition). Amsterdam: Elsevier Inc; 2015. Available from: https://doi.org/10.1016/B978-0-12-394437-5.00160-1

Kumar KPS, Bhowmik D, Duraivel S, Umadevi M. Traditional and Medicinal Uses of Banana. J Pharmacogn Phytochem Tradit. 2012;1(3):51–63.

Briawan D. Anemia: Masalah Gizi pada Remaja Wanita. Jakarta: EGC; 2013.

Mahardika NP, Zuraida R. Vitamin C pada Pisang Ambon (Musa paradisiaca S.) dan Anemia Defisiensi Besi. Majority [Internet]. 2016;5(4):124–7. Available from: http://elib.fk.uwks.ac.

Hardiani, Choirunissa R, Rifiana AJ. Pengaruh Pisang Ambon terhadap Peningkatan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil di Klinik FS Munggaran Kabupaten Garut. J Ilm Kesehat. 2020;12(2):149–58. Available from: https://doi.org/10.37012/jik.v12i2.252

Aisya MW, Pakaya S, Tamara T. Pengaruh Konsumsi Buah Pisang Ambon Terhadap Peningkatan Kadar Haemoglobin Pada Ibu Hamil Anemia Di Wilayah Kerja Puskesmas Limboto. 2019;8(2):45–56.

Elhemeidy MMR, Lyrawati D, Widjajanto E. Date Fruit Extract (Phoenix dactylifera, Ajwa) Modulates NK Cells and TNF- Alpha in DMBA-Induced Mammary Cancer Sprague-Dawley Rats. J Trop Life Sci. 2018;8(3):227–35. Available from: https://doi.org/10.11594/jtls.08.03.04

Al-Shwyeh HA. Date Palm (Phoenix dactylifera L.) Fruit as Potential Antioxidant and Antimicrobial Agents. J Pharm Bioallied Sci. 2019;11(1):1–11. Available from: https://doi.org/10.4103/jpbs.JPBS_168_18

Mia MAT, Mosaib MG, Khalil MI, Islam MA, Gan SH. Potentials and Safety of Date Palm Fruit Against Diabetes: A Critical Review. Foods. 2020;9(11):1–21. Available from: https://doi.org/10.3390/foods9111557

Irandegani F, Arbabisarjou A, Ghaljaei F, Navidian A, Karaji bani M. The Effect of a Date Consumption-Based Nutritional Program on Iron Deficiency Anemia in Primary School Girls Aged 8 to 10 Years Old in Zahedan (Iran). Pediatr Heal Med Ther. 2019;Volume 10:183–8. Available from: https://doi.org/10.2147/phmt.s225816

Yuniarti, Damiri YK. Pengaruh Pemberian Sari Kurma pada Remaja Putri dengan Kadar Hemoglobin di Palangka Raya. Mahakam Midwifery J. 2020;5(2):93–8.

Islamiyah N. Pengaruh Madu terhadap Kadar Hemoglobin Remaja Putri Kelas X yang Mengalami Anemia di SMKN 01 Mempawah Hilir. Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura Pontianak. Pontianak; 2017.

Lestari S, Inti S. Pengaruh Pemberian Jus Pisang Ambon dan Madu terhadap Kenaikan Kadar Hemoglobin pada Ibu Hamil dengan Anemia di Puskesmas Mrican Kota Kediri. Java Heal J. 2019;6(1).

Probandari AN, Pamungkasari EP, Febrinasari Rp, Sumardiyono, Widyaningsih V. Metode Penelitian Kuantitatif: Strategi Menulis Proposal Penelitian Kesehatan. SUrakarta: UNS Press; 2020.

Medeiros DM, Wildman REC. Advanced Human Nutrition. Fourth Edi. Burlington: Jones & Bartlett Learning; 2019.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan untuk Masyarakat Indonesia. Vol. Nomor 65, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia. 2019.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 88 Tahun 2014 tentang Standar Tablet Tambah Darah bagi Wanita Usia Subur dan Ibu Hamil. Jakarta; 2014. 1–8 p.

Telaumbenua Ac, Lillah, Almurdi. Membandingkan Jumlah Retikulosit pada Penderita Anemia Defisiensi Besi Sebelum dan Sesudah Pengobatan dengan Preparat Fe. 2020;2(2)12-17. Available from: https://jurnal.syedzasaintika.ac.id/index.php/meditory/article/view/538.rujukan terlalu lama, silahkan dicari pengganti yang baru

Sari A, Pamungkasari EP, Dewi YLR. The Addition of Dates Palm (Phoenix dactylifera) on Iron Supplementation (Fe) Increases The Hemoglobin Level of Adolescent Girls with Anemia. Bali Med J. 2018;7(2)356-360. Available from: https://doi.org/10.15562/bmj.v7i2.987

Eniwati, Musyabiq S, Karima N, Graharti R. Hubungan Asupan Protein Nabati Dengan Kadar Hemoglobin Pada Wanita Usia Remaja Vegan. Medula. 2019;9(1):233–6.