HUBUNGAN ANTARA USIA IBU DAN KEBIASAAN KONSUMSI FAST FOOD (MAKANAN CEPAT SAJI) DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI KEHAMILAN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KOTA SEMARANG
Article Sidebar
Read Counter : 104
Download : 103
Main Article Content
Abstract
Pregnancy is a critical period that affects the health of both mother and child. Data from the Semarang City Health Office shows that the incidence of maternal deaths due to hypertension tends to increase, with 35 percent of mothers dying from hypertension. This study aims to analyze the relationship between maternal age and the habit of consuming fast food as risk factors for hypertension in pregnant women. This community nutrition study utilized a cross-sectional design. The study involved 80 pregnant women with overweight status at Semarang Public Health Centers. Data collection was conducted through direct interviews using a questionnaire. Body weight was measured directly through anthropometry. Blood pressure was assessed using the Maternal and Child Health (MCH) book. Results: Maternal age was not associated with the occurrence of hypertension in pregnancy (HDP) (p=0.749). The frequency of fast food consumption did not increase the risk of HDP (p=0.058). A history of HDP increased the risk of HDP in the current pregnancy by 4.75 times (p=0.02). In conclusion, maternal age is not associated with the occurrence of hypertension in pregnant women, while fast food consumption does not increase the risk of hypertension in pregnant women because in this study pregnant women tend to limit their intake of fast food. It is recommended that pregnant women maintain blood pressure within the normal recommended range. Pregnant women, whether with or without a history/diagnosis of HDP, are advised to be more selective in their food choices.
Keywords: pregnancy, gestational hypertension, fast food,overweight
ABSTRAK
Kehamilan merupakan masa kritis yang mempengaruhi kesehatan ibu dan anak. Data Dinkes Kota Semarang menunjukkan penyebab kematian ibu karena hipertensi cenderung meningkat, dimana sebanyak 35 persen ibu meninggal karena hipertensi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan usia ibu dan kebiasaan konsumsi makanan cepat saji sebagai faktor risiko terjadinya hipertensi pada ibu hamil. Penelitian gizi masyarakat dengan desain cross sectional. Jumlah subjek 80 ibu hamil dengan status gizi lebih di Puskesmas Semarang. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara langsung menggunakan kuesioner. Berat badan diukur langsung melalui antropometri. Tekanan darah dilihat dari buku KIA. Hasil: Usia ibu hamil tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan (HDK) (p=0,749). Frekuensi konsumsi makanan cepat saji tidak meningkatkan risiko HDK (p=0,058). Riwayat HDK yang meningkatkan risiko kejadian HDK pada kehamilan saat ini 4,75 kali lebih besar (p=0,02). Kesimpulannya usia tidak berhubungan dengan kejadian hipertensi pada ibu hamil, sedangkan makanan cepat saji tidak meningkatkan risiko hipertensi pada ibu hamil karena pada penelitian ini ibu hamil cenderung membatasi asupan makanan cepat saji. Diharapkan ibu hamil menjaga kondisi tekanan darah dalam ambang batas normal yang dianjurkan. Ibu hamil dengan maupun tidak memiliki riwayat/diagnosis HDK, dianjurkan lebih selektif dalam pemilihan asupan.
Kata kunci: kehamilan, hipertensi kehamilan, makanan cepat saji, overweight
Downloads
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Gizi Indonesia (Journal of The Indonesian Nutrition Association) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant Gizi Indonesia (Journal of The Indonesian Nutrition Association) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to remix, adapt, build upon the work non-commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Gizi Indonesia (Journal of The Indonesian Nutrition Association).
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
References
Arikah T, Rahardjo TBW, Widodo S. Faktor Risiko Kejadian Hipertensi pada Ibu Hamil di Puskesmas Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2019. J Penelit Dan Pengemb Kesehat Masy Indones. 2020;1(2):115–24.
Sirait AM. Prevalensi Hipertensi pada Kehamilan di Indonesia dan Berbagai Faktor Yang Berhubungan (Riset Kesehatan Dasar 2007). Bul Penelit Sist Kesehat [Internet]. 2012;15(2 April 2012):103–9. Available from: http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/hsr/article/download/2983/2216
World Health Organization. World Health Statistics 2015. 2015. 1–164 p.
Semarang DK. Indikator KIA dan Status Gizi [Internet]. DKK Semarang Dashboard. 2019 [cited 2022 Apr 7]. Available from: http://119.2.50.170:9090/dashboard/
Tim Dinas Kesehatan Prop Jateng. Renstra Dinas Kesehatan Jawa Tengah Tahun 2018-2023. 2. 2019;
Katmini K. Determinan Kesehatan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan dengan Pencapaian Kontak Minimal 4 Kali Selama Masa Kehamilan (K4). J Kebidanan dan Kesehat Tradis. 2020;5(1):29–35.
Pritasari P, Damayanti D, Lestari NT. Gizi dalam Daur Kehidupan. Kementrian Kesehatan RI, editor. Vol. 1. 2017. 1–294 p.
Garovic VD, Dechend R, Easterling T, Karumanchi SA, Baird SMM, Magee LA, et al. Hypertension in Pregnancy: Diagnosis, Blood Pressure Goals, and Pharmacotherapy: A Scientific Statement From the American Heart Association. Hypertension. 2022;79(2):E21–41.
Fox R, Kitt J, Leeson P, Aye CYL, Lewandowski AJ. Preeclampsia: Risk factors, diagnosis, management, and the cardiovascular impact on the offspring. J Clin Med. 2019;8(10):1–22.
Gross G. Handbook of Nutrition and Pregnancy. Vol. 41, Medicine & Science in Sports & Exercise. 2009. 969 p.
Sukfitrianty, Aswadi, Lagu AMHR. Faktor Risiko Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Rumah Sakit Hikmah Kota Makassar. Al-Sihah Public Heal Sci J [Internet]. 2016;8(1):79–88. Available from: http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/Al-Sihah/article/view/2086
Ratumbuysang PVL, Manado K. Faktor-Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil Di Poli Klinik Obs-Gin Rumah Sakit Jiwa. iImiah Bidan. 2014;2:33–40.
Kaimmudin L, Pangemanan D, Bidjuni H, Studi P, Keperawatan I, Kedokteran F, et al. Hubungan Usia Ibu Saat Hamil Dengan Kejadian Hipertensi Di Rsu Gmim Pancaran Kasih Manado. J Keperawatan. 2018;1(6):1–5.
Puspitasari, Ratih D, Setyabudi, Taufiqy M, Rahmani A. Hubungan usia, graviditas dan indeks massa tubuh dengan kejadian hipertensi dalam kehamilan. J Kedokt Muhammadiyah. 2013;2:29–33.
Fauziyyah ZR, Solikhah S. Hubungan Pola Konsumsi Makanan Cepat Saji Dan Hipertensi : Sebuah Penelitian Berskala Nasional Di Indonesia Correlation Of Fast-Food Consumption And Hypertension. Bul Penelit Sist Kesehat. 2021;24(1):31–7.
Destiani A, Isfandiari MA, Fajariyah RN. Risiko Pola Konsumsi Dan Status Gizi Pada Kejadian Hipertensi Masyarakat Migran Di Indonesia. Natl Nutr J [Internet]. 2021;16(2):194–9. Available from: https://www.e-journal.unair.ac.id/MGI/article/view/21034
Ahyar H, Maret US, Andriani H, Sukmana DJ, Mada UG, Hardani, S.Pd. MS, et al. Buku Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. 2020. 245 p.
Bonita IA. Hubungan Konsumsi Fast Food dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Overweight Pada Remaja Stunting SMP. J Nutr Coll. 2018;5.
Kemenkes. Survey Konsumsi Pangan Individu. Kementrian Kesehat RI. 2014;161.
Vaughan RS, Edwards EJ, MacIntyre TE. Mental Health Measurement in a Post Covid-19 World: Psychometric Properties and Invariance of the DASS-21 in Athletes and Non-athletes. Front Psychol. 2020;11(October).
Nainggolan O, Indrawati L, Pradono J. Kebugaran Jasmani menurut instrument GPAQ dibandingkan dengan VO2max pada wanita umur 25 sampai 54 tahun. Bul Penelit Sist Kesehat. 2019;21(4):271–80.
Lloyd-Jones DM, Morris PB, Ballantyne CM, Birtcher KK, Daly DD, DePalma SM, et al. 2017 Guideline for the Prevention, Detection, Evaluation, and Management of High Blood Pressure in Adults. J Am Coll Cardiol. 2017;70(14):1785–822.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Laporan Riskesdas 2018 Nasional. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehtan; 2019.
Basri H, Akbar R, Dwinata I. Faktor yang Berhubungan dengan Hipertensi pada Ibu Hamil di Kota Makassar. J Kedokt dan Kesehat. 2018;14(2):21.
Masyarakat JK. Faktor Risiko Yang Mempengaruhi Kejadian Hiperensi Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu, Kota Semarang Tahun 2017. J Kesehat Masy. 2018;6(1):570–80.
Indriani, Safira AR, Aisyiyah U. Physical Activity Pattern Among Students Of Health Sciences In Yogyakarta. 7th Int Conf Public Heal 2020. 2020;149–56.
Nuryadi, Astuti TD, Utami ES, Budiantara M. Dasar - Dasar Statistik Penelitian. 1st ed. Sibuku Media. Yogyakarta; 2017.
Yusrawati, Saputra NPK, Lipoeto NI, Machmud R. Analyses of Nutrients and Body Mass Index as Risk Factor for Preeclampsia. J Obstet Gynecol India. 2017;67(6):409–13.
Badon SE, Dublin S, Nance N, Hedderson MM, Easterling T, Cheetham TC, et al. Gestational weight gain and adverse pregnancy outcomes by pre-pregnancy BMI category in women with chronic hypertension: a cohort study. HHS Public Access. 2022;23:27–33.
Fatimah PNI, Sarita S. Hubungan Pola Makan Dan Stres Dengan Kejadian Hipertensi Grade 1 dan 2 pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kamonji Kecamatan Palu Barat. 2017;4.
Fauziyyah ZR, Solikhah S. Hubungan Pola Konsumsi Makanan Cepat Saji dan Hipertensi. Bul Penelit Sist Kesehat. 2021;24(1):31–7.
Heryanto ML, Sholihati RA, Maemunah AS. Pola Makan Dengan Kenaikan Berat Badan Ibu Hamil Trimester Ii Dan Iii Di Uptd Puskesmas Garawangi Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan. J Public Heal Innov. 2021;1(2):113–22.
Syam AN, Tihardimanto A, Azis AA, Sari JI, Maidina S. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Hipertensi Pada Ibu Hamil. Ibnu Sina J Kedokt dan Kesehat - Fak Kedokt Univ Islam Sumatera Utara. 2023;22(1):29–37.
Situmorang T., Darmantalm Y, Januarista A, Sukri. Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Rsu Anutapura Palu. J Kesehat Tadulako. 2016;2(1):1–75.
Gustri Y, Sitorus RJ, Utama F. Determinan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang. J Ilmu Kesehat Masy. 2016;7(3):209–17.
Naibaho F. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi pada Ibu Hamil di Puskesmas Nunpene Kabupaten Timor Tengah Utara Tahun 2018. Ekon Sos Hum. 2021;2 no.12(12):20–5.
Khayati YN, Veftisia V, Waluyo UN, Waluyo UN, Info A, History A. Hubungan Stress dan Pekerjaan dengan Preeklampsia di Wilayah Kabupaten Semarang. Indones J Midwivery. 2018;1(1).
Syahrul Said Nurpudji A. Taslim Burhannuddin Bahar. Gizi dan Penyembuhan Luka. Vol. 1, Indonesia Academic Publishing. 2013. 32 p.